19.10.14

menyeruput rindu

menikmati kenang sembari menyeruput segelas rindu
hangat dengan wajah embun membayang di jendela
kamar.

padahal tadi kulihat senja sedang nyaman duduk di sana.

ah, mungkin ada mimpi yang
kau selipkan dibawah
nya.

kepada: malam

rebahkan saja.
mari menyerah untuk fajar esok.
selalu ada tanganku yang siap katakan, "takut tak berarti kamu lemah".

aku rindu