24.11.08

teruntuk: untukku

gemuruh menghantarkan aku ke dalam pelataran kematian
dengan malaikat cinta sebagai pendamping


dan inilah kisah untukku
jingga yang (pernah) kucipta
tertelan (lagi) oleh temaram

saatnya aku berkemas
dengan hati (masih) penuh tanya
kubawa dalam tabela ini
bersamaku yang akan tidur tenang

jangan ragu...
titipan cinta yang terberi
(pasti) kutata rapi di bawah nisan
dan bersemayam dalam pusara hatiku

biarkan aku pergi dengan tetap tersenyum

No comments: